Klaten - Babinsa Koramil 09/Prambanan, Kodim 0723/Klaten Serda Agus Ari Handoko melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Tenaga kesehatan di Puskesmas Prambanan Kecamatan Prambanan Kabupaten Klaten. (03/03/2023)
Kegiatan Komunikasi yang dilakukan Babinsa bersama tenaga Kesehatan (Nakes) petugas gizi Puskesmas Prambanan dalam rangka membahas tentang data anak kurang gizi (stunting) yang ada di wilayah Kecamatan Prambanan.
Sebagai pemangku aparat teritorial diwilayah sudah menjadi kewajiban Babinsa bersama Nakes untuk mewujudkan masyarakat yang sehat. Membahas tentang data anak kurang gizi (stunting) merupakan upaya dalam mendata dan memberikan penyuluhan dan pendampingan tentang bahayanya kekurangan gizi.
“Kita bersama pihak Pemerintah Desa dan Puskesmas, berencana akan menyambangi rumah warga yang mempunyai anak stunting atau kekurangan asupan gizi, ini adalah upaya kepedulian terhadap kesehatan anak-anak Balita, ” ujar Serda Agus Ari Handoko
Di konfirmasi terpisah, Danramil 09/Prambanan Kapten Cpl Rudi Saputra menuturkan bahwa Stunting merupakan masalah gizi yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam kurun waktu yang lama.
Baca juga:
Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?
|
“Stunting terjadi karena asupan makanan kedalam tubuh tidak sesuai kebutuhan gizi yang diperlukan, dan itu terjadi dari mulai di dalam kandungan serta baru terlihat setelah usia 2 tahun, ” tutur Danramil
“Selain pertumbuhan tubuh terhambat, stunting juga dapat mempengaruhi perkembangan otak, mempengaruhi
produktivitas, daya serap dan kreativitas di usia produktif anak, ” jelasnya.
Tutupnya saat dikonfirmasi, Danramil menghimbau agar selalu budayakan hidup bersih dan sehat serta melaksanakan perbaikan gizi dalam keluarga untuk mencegah stunting, perhatikan pola hidup sehat dan makan makanan yang bergizi. (Red)